Monday, September 24, 2007
8 random habits
Dapat PR dari mbak-ku ini… aduh…lumayan nih, musti semedi. Ngabuburit lah...(hihi alesan banget ngehindar dari kewajiban nyelesein tulisan ).
Ok d...apaan ya my 8 habits itu...
1. Ga bisa liat kotor-2 atau berdebu.
Semua kudu bersih, kinclong, tapi males banget ngebersiin sendiri. Abis tangan kaki jadi pada kering klu kena debu. Hahah, ngeles terus.
2. Ga bisa ngeliat apapun berantakan. Maunya dirapiin semua. Tapi...herannya, karena aku sendiri suka berantakan, jadi ya, rutin tiap malem beberes
3. Kadang bisa lupaan banget
Ini nyambung ama yang nomer 3 tadi. Setelah semua rapi masuk kotak, aku suka lupa sendiri naronya dimana. Halah. Kebanyakan klasifikasi benda sih, jadi malah keder.
4. Klu di Bogor, hobi banget nyalain internet. Hihihi. Soale kek ga ada kerjaan laen gitu. Berhubung rumahku jauh dari peradaban, keknya klu ga ada internet berasa di ujung dunia banget, ga kenal dunia luar J
5. Main piano klu lagi emosi. Biasanya klu lagi sedih malah. Keknya enak banget, setelah main piano, berasa lebih lega
6. Pake nama suami dibelakang nama sendiri. Sejak nikah, lebih mudah bikin orang inget ama aku karena ada nama suami yang ga lazim aku pake di belakang namaku. Maklumlah, namaku kan pasaran. Sementara nama suami ga biasa banget. Klu aku nyebut Dian doang, orang seringkali tanya, Dian siapa or Dian mana ya ? sementara klu aku sekarang langsung pake dian ibung, keknya orang lebih gampang inget. Oya, namaku sendiri Dian Purnamasari Muhammad, hehe bagus ya ?
7. Selalu nutup telpon orang-orang yang ga mau nyebut namanya atau ngajak main tebak-tebakan. Aku paling ga suka orang yang telpon trus ngomong gini,
” Ayo tebak coba aku siapa ?” atau ” Ayo...masak lupa sih, aku kan temen lama kamu”, atau ”Duh...masak temen lama dilupain”, ”Dian, masa ga inget suara merduku”. Halah!
8. Karena itu, klu tlp / sms temen lama, aku pasti nyebut duluan, misalnya : "Rini, ini Dian -... temen kamu di SMA, yg dulu pernah ... inget ga ya ?” gitu. Alhamdullillah sih biasanya mereka inget. Dodolnya malah mereka suka bilang gini,
" Ya ingetlah Dian... elo kalee yang lupa", hihihi ketauan......
Nah klu 8 orang yang aku estafetkan...duh...sapa ya...ini aja de....sorry ya klu pada udah kena timpukan ini sebelumnya, maklum, uda lamaaa ga BW...
1.
Melly2.
Ir
3.
link yang ini terpaksa aku hapus, karena, biarin orangnya uda ngerjain tapi ternyata blio ga suka dan merasa keberatan. Katanya ginian kek kurang kerjaan.
1. Each blogger must post these rules2. Each blogger starts with eight random facts/habits about themselves3. Bloggers that are tagged need to write on their own blog about their eight things and post these rules. At the end of your blog, you need to choose eight people to get tagged and list their names.4. Don't forget to leave them a comment telling them they've been tagged and to read ur blog.
Labels: quiz
Friday, September 21, 2007
Nenek Pemberani
Suatu sore, suamiku telpon, ngajak ketemuan di salah satu resto untuk buka puasa bareng. Suami dari Jakarta, pulang kantor, saya dan Arka dari rumah.
Selagi siap-2 berangkat, saya bilang sama Arka :"Ka, kita ajak Nenek yuk pergi buka puasanya ?"
(Nenek = mertua saya, rumahnya sebelah rumahku, halaman belakang saya nyambung sama halaman depan dia)
"Ga' ah" jawab Arka , sambil mukanya "dingin"
" Lho kenapa ? Kasian kan Nenek sendirian"
(Nenek memang tinggal sendirian, kakek uda ga ada, asisten pun ga ada, anak-2nya udah rumah sendiri-2)
" Ga apa-2 Dian...Nenek kan Pemberani!"
*Ngakak*
ps : Ini foto Arka waktu ultah Nenek Juli kemaren. Arka datang pagi-pagi untuk ngasi kue ultah dan tiup Lilin. Oya, sambil bawa hadiah :-)
Labels: Arka, keluarga, Lucu-lucu
Thursday, September 20, 2007
Klub Buku Indonesia, ikutan yuuuk
Apa itu ANGGOTA KBI ? Nah yang minat...tinggalin komen aja di sini, atau YM aku di Putridian
Anggota KBI adalah adalah seorang yang secara resmi telah mendaftar di KBI dengan cara mengisi formulir pendaftaran dan membeli starter kit (paket keanggotaan). Anggota KBI dapat juga disebut dengan Distributor KBI.
Hal ini dikarenakan setiap anggota KBI selain dapat memakai produk KBI untuk keperluan sendiri, juga mempunyai hak untuk menjual produk-produk KBI secara langsung (direct selling) ke konsumen. Untuk itu, setiap anggota KBI berhak atas Harga Distributor untuk semua produk yang dijual di KBI. Dengan menjual produk KBI, anggota KBI akan mendapatkan keuntungan selisih dari Harga Distributor dan Harga Konsumen.
Apa Saja Keuntungan Menjadi Anggota KBI?
Keuntungan langsung dari harga jual eceran berupa selisih harga konsumen {HK} dikurangi harga distributor {HD}. Margin rata-rata untuk produk KBI yaitu sebesar 23 %.
Berhak atas bonus peringkat setiap bulannya. Bonus peringkat adalah bonus rupiah yang diberikan kepada anggota KBI berdasarkan penjualan pribadi dan penjualan grupnya dalam satu bulan. Besarnya prosentase bonus tergantung dari jumlah penjualan grupnya (lihat Sistem Perhitungan Bonus Peringkat di bawah ini).
Berhak atas "Member Get Member Program" apabila merekrut anggota baru. Setiap anggota KBI yang dapat merekrut/mensponsori anggota baru akan diberikan bonus sebesar Rp. 10.000,- per anggota baru yang terdaftar.
Berhak ikut serta atas promosi-promosi KBI yang dilakukan setiap periode.
Berhak atas diskon rata-rata 10% dari harga resmi (harga di toko) untuk produk-produk dari perusahaan mitra KBI yang telah menjalin kerjasama dengan KBI seperti Elex Media, Mizan Grup, Femina Grup, Khairul Bayan, Daseta, Dolan Toys, Kayu-kayu, NCR Production, dll.
Pembelian produk-produk dari perusahaan mitra KBI ini juga ikut dihitung dalam perhitungan bonus peringkat. (Ke depan, KBI akan menjalin kerjasama dengan perusahaan lainnya untuk menghadirkan produk berkualitas di KBI , sehingga KBI akan menjadi tempat "one stop shopping" untuk produk edukatif dengan harga lebih
Labels: iseng-2, jualan
Wednesday, September 19, 2007
Rumah Pohon 2
Masih inget kan cerita rumah pohon ?
Nah di Bdg kemaren, acara lebih heboh lagi karena di ”pekarangan” rumah pohon, Aki udah nyiapin kolam plastik yang ditaro di atas kolam pasir anak-anak. Lalu...ditambah pula dengan perosotan yang berakhir di kolam itu. Di foto, bagian belakang perosotan, depan tembok, adalah rumah pohonnya. Ga keliatan tapi ya..
Jangan ditanya deh serunya anak-2 main di situ. Tiap sore, udah sibuk sendiri ngisi kolam, dan dalam sekejap semua udah basah kuyup.
Pst...aku sebenernya mau coba juga, tapi oh ternyata, badanku sudah tak muat di perosotan itu...memalukan!Labels: Arka, Jalan-jalan, keluarga, main
Sahur yuk sahur
Waktu nikah, aku baru "ngeh" kalau suami ga pernah sahur kalau puasa.
Jadilah waktu itu, aku bangun sendiri. Manasin sendiri, makan sendiri.
Ehm, sebenernya, suami sih rela dibangunin dan nemenin aku sahur. Tapi sebenernya, dia ga pernah makan. Dia nemenin dalam arti, keluar kamar, dan tidur di ruang keluarga.
Lama-lama, aku milih cari makanan cepat dan mengenyangkan saja untuk sahur. Roti kek, apa kek.
Yang kasihan, klu lagi ada si mba. Dia ikutan males sahur. Ya kebayanglah. Biasanya sih, si mbak juga ga bertahan lama sahur sendirian. Ga sampe satu minggu biasanya dia udah nyerah dan ga sahur lagi. Tapi, biasanya, lalu mereka alesan ga puasa juga.
Teman-teman bilang, aku beruntung. Jadi ga usah bangun pagi buta nyiapin makanan untuk sahur. Aku ketawa aja.
Tahun ini, aku nyerah. Sama sekali ga' berniat sahur pada waktunya. Jadi biasanya, sebelum tidur malam aku makan lagi. Kebetulan, sekarang tidurnya selalu malam. Sekitar jam 12-an. Bahkan lebih.
Jam 4 subuh, aku pasang alarm. Bangun buat minum doang. Takut banget kalau haus.
Alhamdullillah, dengan resep ini berhasil sampe hari ke 6 ini. Doakan semoga lancar dan ga' sakit.
Oya, kalau mau ga gendut, jangan banyak minum teh manis pada saat buka / sahur. Bahaya banget. Pernah tuh, saking takutnya lemes, aku minumin banyak-2 teh manis selama buka dan sahur. Makan sih porsinya biasa.
Akibatnya ? lewat Ramadhan timbanganku naik!!
Labels: diari, ramadhan
Tuesday, September 18, 2007
Wisata Sejarah : Gedung Sate, Bandung
Di Bandung kemaren ini, aku, Arka dan sepupu-2nya, mendadak WISATA SEJARAH.
Niatnya Cuma main sepeda di pelataran Gedung Sate. Eh, taunya diajak masuk liat-liat dalam gedungnya sama ipar aku. Thx Ky.
FYI. Gedung Sate adalah gedung pusat pemerintahan Jawa Barat, dimana Gubernur Jabar dan wakil-wakilnyam, juga jajarannya ngantor di sini.
Ini foto anak-anak di ruangan kaca yang letaknya di puncak Gedung Sate. Ada teropongnya di setiap sudut. Liat deh foto aku dan anak-2..keliatan kan jauh ke belakang. Di foto ini ga keliatan, padahal di tempat aslinya, Gunung Tangkuban Perahu terlihat jelas.
Sebelum sampai ke puncak ini, kita naik lift dan sampe di ruangan museum, satu 
tingkat di bawah puncak ini. Asli itu ruangan ga enak banget. Spooky gitu. Bentuknya ga nyaman dan banyak majang foto-2 Gedung Sate jaman baheula + benda-benda seni Jawa Barat. Nambah serem aja.
Ini foto anak-anak di ruangan itu. Dari situ baru kita naik tangga lagi ke puncak gedung.
Iseng-2 aku tanya pak satpam yang nganterin kita, ada cerita-2 serem ga ?
” Ah tos biasa nu kitu mah Neng, tos teu aneh (ah yang begitu sudah biasa Neng, sudah ga’ aneh)”
Penasaran banget pengen tau apaan, tapi, berhubung sama anak-2, aku harus bertanggung jawab dong...bisa-bisa mereka takut, hehe.
Setelah puas di dalam, Dicky, ipar aku itu ngajak keluar lewat basement. Maksudnya biar anak-2 ada pengalaman rada horornya lah gitu. Dan karena kita ke sana Sabtu pagi, ruangan bawah, yang sehari-2 sebenernya udah jadi kantor, saat itu kosong song.
Asli lho...merinding. Padahal ya di tengah-2 situ ada mushala yang lumayan gede. Kayaknya sengaja tuh dibikin tempat shalat, biar ga nakutin ya. Tapi ih... ngeri. Gue siang-siang itu aja, ga bakal berani deh ke kamar mandinya sendiri (di sebelah-2nya ada jejeran kamar mandi dan tempat wudhu). Apalagi shalat sendiri. Ga bakal khusyu kayaknya. Hehe.
Arka ngakunya ga takut. Tapi tanganku dipegang kenceng-2 dan bolak balik ngajak cepet-2 pergi dari situ.. Hehe. Tambah-2 iparku bilang di situ dulu dijadiin tempat nyekap tawanan. Halah.
Labels: Arka, Jalan-jalan, keluarga
Wednesday, September 12, 2007
Apapun
Suatu sore, Arka kelihatan bosaaaan...nungguin papanya belum pulang."Arka, nanti kalau Papa datang, Arka mau maen apa sama Papa ?"Arka dengan muka males dan suara lemes :" Apapun"Ha ? Apapun ? yah kejadian lagi deh "bahagia"
*Cat : Ternyata memang yang dia maksud adalah main apa aja. Gantian, aku yang bingung, kok dia tau ya kata apapunLabels: Arka, Lucu-lucu
Sajadah Anak dan Remaja
Hai...ada titipan temanku nih... Labels: iseng-2, jualan
Monday, September 03, 2007
PS 3 (bukan alatnya)
Ini tentang PS lagi. Bukan alat PS 3 yang masih berharga jetian itu. Tapi lanjutan dari kisah Arka bermain PS.
Satu hari, selagi main game Sponge Bob (lagi) dengan aku.
" Ka, kok mulai dari sini lagi sih, kan bosen"
*bosenlah, tiap main, dimulai dari awal lagi, padahal kita udah sampai tengah-2*
"Biaaawin, A'ka bahagia"
Hah, apa ? Bahagia, *ngakak*
Catatan :
1. Ternyata Arka memaknakan bahagia sebagai senang. Dan itu ga salah kan ? Cuma pilihan katanya aja bikin ketawa,
2. Game SB Arka ada lebih dari 5 macem. Tapi....fave -nya dia ya cuma yang 1 itu. Nasib!
Labels: Arka, main, PS
